Kamis, 24 Januari 2013

tongklek yang terlupakan

Pernahkah anda mendengar kata tongklek??? mungkin sedikit diantara kita atau bangsa ini khususnya yang mengenal secara gamblang apa itu tongklek.

Tongklek adalah salah satu dari budaya indonesia, yang kegiatanya biasa dilakukan pada bulan ramadhan yang tujuan dari kegiatannya  adalah mengingatkan waktu sahur bagi yang berpuasa. Peralatan yang digunakan untuk memainkan tongklek biasanya bervariasi tetapi peralatan utama yang digunakan adalah "tontongan" (dalam bahasa jawa), yang bahanya terbuat dari pohon bambu. Untuk memainkan peralatan tongklek ini dibutuhkan minimal 3 orang pemain dan selebihnya tidak terbatas, dengan perkembangan zaman yang serba cangih seperti sekarang menambah pula keenganan masyarakat untuk sekedar mengenal tradisi tongklek ini, padahal kalau kita mau jujur tongklek merupakan khasanah budaya negeri ini yang perlu mendapatkan perhatian serius agar keberadaanya masih tetap terjaga.

Didesa kowang kecamatan semanding kabupaten tuban tepatnya tradisi tongklek ini masih tetap terjaga dan terpelihara. Tiap tahun tradisi ini diperlombakan, biasanya waktu penyelengaraanya dilakukan pada malam ke 25 dibulan ramadhan.


Penulis : Ginto

trik mudah dalam presentasi


Assalamuallaikum Wr.Wb.

Salam hangat untuk sobat ginto semua, pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi sesuatu mengenai presentasi. Mungkin sudah umum bagi para mahasiswa mengenai apa itu presentasi, dari itu saya tidak akan menjelaskan lebih lanjut tentang definisi dari presentasi.

Presentasi dikalangan sebagian mahasiswa identik dengan momok yang menakutkkan, tapi sadar atau tidak bahwa presentasi adalah salah satu metode untuk melatih mental kita berbicara didepan khalayak, khususnya bagi para mahasiswa yang rendah komunikasinya. Disini saya mempunyai beberapa trik yang dapat dipakai untuk mengurangi kecenderungan takut akan presentasi, yang mana trik ini saya dapatkan dari pengalaman pribadi selama menjadi mahasiswa.
Berikut adalah beberapa triknya:
  • Baca Basmallah.
  • Pelajarilah bahan anda minimal sehari sebelum presentasi diadakan.
  • Buatlah catatan kecil (kalau diperbolehkan) mengenai sub pokok dari materi yang ingin anda bawakan.
  • Perbanyak minum air putih minimal 4 menit sebelum giliran anda mulai, karena diyakini air putih dapat membuat seseorang rileks dari berbagai tekanan.
  • Usahakan pandangan anda tetap fokus keaudien, tetapi jangan terlalu fokus kesatu audience saja.
  • Selipkan humor pada presentasi anda agar para audien tidak cepat boring mendengar celoteh anda.
  • Aturlah ritme anda dalam penyampaian materi, usahakan jangan terlalu cepat tapi slow saja.
  • Terakhir ucapkan Hamdallah karena saya yakin anda pasti sukses.
Demikian sedikit trik mengenai presentasi, semoga setelah membaca tulisan ini ada sedikit pencerahan dan juga ada manfaatnya bagi pembaca blog saya, Amin.


Penulis : Ginto

Download lagu gratis di mp3skull


Assalamuallaikum Wr. Wb.

Bagi sobat yang gemar mengoleksi lagu, mungkin mp3skull.com adalah tempat yang pas bagi sobat yang ingin mendownload lagu secara free alias gratis.

Berikut adalah tahapan yang harus sobat lalui untuk mendownload lagu gratis dimp3skull, pastikan bahwa sobat sudah mempunyai akaun di4shared, jika belum silahkan ikuti langkah2 pembuatan akaun 4shared berikut:



Email : isi dengan alamat email sobat yang aktif
Sandi : pasword atau kata kunci untuk masuk ke akun nantinya
Konfirmasi sandi : ketik ulang sandi

  • Terakhir Klik tombol Daftar.
  • Jika pendaftaran anda berhasil maka akan keluar Notifikasi seperti disamping.

sekarang saatnya kita praktekan jurus gratis download lagu dimp3skull.com


  • Kemudian pilih atau search lagu favorit sobat.




  • selanjutnya klik tulisan Download dibawah judul lagu favorit sobat, seterusnya akan keluar tampilan seperti disamping.




  • Klik tombol Unduh dikotak berwarna biru, tunggu beberapa saat maka akan keluar tampilan berikut, kemudian klik unduh gratis pada kotak sebelah kanan.


  • Maka akan muncul kotak sign up, kemudian masukkan email serta password yang telah kita buat sebelumnya untuk login ke 4shared kemudian klik masuk, berikut screenshot-nya.
  • Setelah login maka secara otomatis file MP3 akan terdownload, jika tidak terdownload secara otomatis coba ulangi download filenya lagi, jika keluar tampilan seperti ini,  maka yang perlu anda lakukan adalah;
  • klik kanan mouse anda, kemudian klik simpan sebagai....

  • Keluar tampilan.  
  • Terakhir isi file name, pilih save as type mp3 dan save.
Terlalu bertele-tele ni kayaknya, maklum baru belajar nulis sob.... 

Demikian tutorial untuk kali ini, semoga ada manfaatnya untuk soba-sobat semua, kalau ingin menambahkan silahkan sertakan dikotak komentar.


Penulis : Ginto











Bulan terbelah akankah terjadi lagi

"Sesungguhnya telah dekat hari kiamat dan bulan pun telah terbelah."


Salah satu tanda kiamat adalah terbelahnya bula. Masalah ini sebenarnya persoalan gaib. Namun, pada masa Nabi, bulan pernah terbelah dan itu bukan sebagai tanda kiamat, tapi sebagai tanda kemukjizatanya sebagai Rasul Allah. Saat itu, orang kafir Quraisy menantang Nabi untuk membelah bulan jika ia memang seorang utusan Allah. Maka, atas izin Allah, bulan itu akhirnya bisa terbelah. Meski begitu, di antara mereka ada yang beriman, ada pula yang tidak.

Kini, proses terbelahnya bulan pada masa Nabi itu menjadi perbincangan da penelitian  ilmuwan mdern. Apakah kejadian itu benar adanya atau hanya sekedar rekayasa sejarah, yang sengaja diciptakan oleh Nabi?

Dalam buku berjudul Al-I'jaz Al-'Ilmi fi As-Sunnah An-Nabawiyah Jilid 1, Prof.Dr.Zaghlul an-Najjar menceritakan ihwal engakuan seorang mualaf bernama David M. Pidcock. Pengakuan tersebut terjadi dalam satu ceramah yang diisi oleh Dr. Zaghlul di Fakultas kedokteran Universitas Cardiff, Wales, Inggris Barat.

Pidcock mengatakan bahwa ayat pertama surah Al-Qamar inilah yang menyebabkan ia masuk Islam di akhir dekade 70-an.  Ceritanya, saat itu ia sedang melakukan kajian terhadapa agama-agama dunia. Salah satu teman muslimya menghadiahkan sebuah Al-Qur'an terjemahan. Saat pertama kali membaca, ia langsung terkejut dengan surah al-Qamar. Karena, tidak percaya bahwa bulan pernah terbelah dan kemudian menempel kembali, ia langsung menutup al-Qur'an tersebut dan meninggalkan begitu saja.

Beberapa hari kemudian, tanpa sengaja ian melihat sebuah acara di BBC tentang perjalanan luar angkasa. Acara yang dsiakan pada tahun 1978 itu dipandu oleh penyiar Inggris terkenal bernama James Burke dengan menghadirkan tiga Ilmuwan antariksa Amerika.

Dalam wawancara tersebut, dibahas perjalanan ruang angkasa mereka yang menemukan satu fakta penting. Fakta tersebut adalah sesungguhnya bulan dahulu pernah terbelah, dan kemudian melekat lagi. Bekas-bekas yang membuktikan cerita ini masih telihat dipermukaan bulan dan mebentang hingga kedalamanya.

Begitu mendengar penuturan ini, Pidcock lalu tersentak kaget dan teringat akan surah al-Qamar yang ia pernah baca . Kemudian ia pun masuk Islam. Dari kisah nyata ini napak bahwa bulan emang pernah terbelah pada masa Nabi, lalu menempel lagi atas kekuasaan Allah. Dan Ilmuwan Amerika baru mengakui setelah mereka sendiri melakukan penelitian kebulan dan menemukan bukti itu.

Tidak cukup dengan bukti diatas, ada fakta lain yang mengaklamasi terbelahnya bulan pada masa Nabi, yaitu catatan sejarah india dan china kuno. sayyid Mahmud Syukri al-Alusi dalam buku Ma Dalla 'Alaihi al-Qur'an seraya mengitip buku Taarikh al-Yamini, menuliskan bahwa dalam sebuah penaklukan yang dilakukan oleh Sultan Mahmud bin Sabakthakin al-Ghaznawi terhadap sebuah kerajaan yang masih mengannut paganisme (musyrik) di India, ia menemukan lempengan batu didalam sebuah istana taklukan tersebut. pada lempengan tersebut terpahat tulisan, "Istana ini dibangun pada malam terbelahnya bulan, dan peristiwa itu mengandung pelajaran bagi orang yang mengambil pelajaran."

Hal itu menunjukkan bahwa bulan memang pernah terbelah menjadi dua dan itu terjadi pada masa Nabi. Secara logika, ini sangat tidak mungkin dan untuk itulah orang-orang Barat banyak yang menyangkalnya. Namun, sekali lagi, tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah. Lewat sang Nabi, kekuasaan Allah telah ditunjukkan pada orang-orang kafir masa itu bahwa bulan pun  bisa terbelah.

Menurut Sayyid Quthub, terbelahnya bulan pada masa Nabi telah nyata terjadi. Ia mengemukakan sekian banyak riwayat dari berbagai sumber yang semuanya menentukan tempat kejadiannya, yakni di Makkah; kecuali satu riwayat yang menyebutkannya di Mina. Riwayat-riwayat tersebut seluruhnya menguraikan waktunya, yakni sebelum Nabi berhijrah.

Hal senada juga dikemukakan oleh Thabathaba'i. "Terlalu banyak riwayat yang mengingormasikanya dan ulama tafsir serta hadits menerima riwayat-riwayat itu," ujarnya. Hanya saja, ia menolak anggapan  bahwa bulan adalah isyarat tentang terpisahnya bulan dari bumi yang tadinya merupakan satu gumpalan , lalu dipisahkan Allah.

Ulama ini juga menolak anggapan sementara orang bahwa jika peristiwa terbeelahnya bulan itu benar-benar terjadi, maka tentulah telah dilihat oleh banyak orang di Barat dan di Timur. Sebab, menurutnya, bisa saja mereka tidak mengetahuinya saat itu, karena tidak ada bukti yang menyatakan bahwa seluruh peristiwa langit dan bumi diketahui oleh manusia semuanya dan dibicarakan mereka. Disisi lain, wilayah Hijaz dan kawasan negeri-negeri Arab ketika itu belum memiliki alat-alat yang dapat mereka gunakan untuk meneropong angkasa.

Namun, ihwal terbelahnya bulan pada masa Nabi tersebut dibantah oleh ulama rasionalis, Muhammad Abduh. Ia menolak segala riwayat yang tidak rasional. Beliau dan para ulama yang menolak memahami kata Insyaqqa (teerbelah) dalam arti "akan segea terbelah", jadi bukan kata kerja lampau (fi'il madhi). Ini menurut mereka serupa dengan ucapan qamat menjelang shalat. Ketika itu muazin berkata dalam bentuk kata kerja masa lampau (qad qama ash-shalah), yang bila diterjemahkan secara harfiah berarti "sungguh telah dilaksanakan shalat", namun maksudnya adalah shalat segera akan dilaksanakan. pemahaman ini mereka kemukakan karena mereka merasa bahwa peristiwa terbelahnya bulan pada masa lalu adalah suatu peristiwa yang sangat sulit ditrima oleh akal.

Pendapat Abduh ini dibantah oleh Prof. Dr. Quraish Shihab. Menurutnya, seperti yang ditulis dalam Tafsir Al-Misbah, menolak riwayat-riwayat hadits atas dasar ketidaklogisan bukanlah suatu alasan yang tepat, karena semua ciptaan Allah sungguh mengagumkan.

Menurut Quraish, setiap muslim percaya bahwa tata kerja alam raya berjalan konsisten sesuai dengan hukum alam yang ditetapkan Allah. Tetapi, pada saat yang sama setiap muslim haarus percaya bahwa tidak tertutup kemungkinan terjadinya peristiwa-peristiwa yang berbeda dengan kebiasaan yang terlihat sehari-hari, karena baik yang terlihat sehari-hari maupun yang tidak itu sangat menggagumkan dan keduanya dicakup oleh kuasa Allah.

salah satunya adalah kasus terbelahnya bulan. Menurut Quraish, peristiwa ini bukan suatu yang mustahil menurut akal, tetapi mustahil menurut kebiasaan. Karena itu, terbelahnya bulan sebagai mukjizat yang telah terjadi tidaklah harus dimungkiri dengan alasan yang tidak logis, apalagi bila sekian banyak orang yang percaya menginformasikanya.

Terlepas dari berbagai macam konflik pemikiran diatas, yang jelas kelak bulan akan terbelah (lagi) sebagai satu tanda bahwa kiamat besar akan segera tiba. Isyarat ini bisa kita baca dari surah Al-Qamar ayat satu diatas, "Sesungguhnya telah dekat hari kiamat, dan bulanpun telah terbelah."(QS.Al-Qamar:1).

Menurut Muhammad Abduh, kelak bulan akan terbelah dan itu pertanda kiamat akan segera tiba. karena itu, dalam menafsirkan ayat diatas, ia memahami issyaqqah sebagai akan terbelah (istiqbal), bukan telah terbelah (fi'il madhi). Karena itu, ia menolak jika ayat diatas dijadikan sebagai dalil atas kemukjizatan Rasul yang bisa membelah bulan atas izin Allah. Bahkan, Abduh sendiri meragukan hal yang tidak rasional itu.

Namun, ada yang berpendapat , kata insyaqqa pada ayat diatas tetap diartikan sebagai "telah terbelah" dan tetap berkaitan dengan terbelahnya sebagai tanda akan terbelahnya bulan sebagai tanda akan terjadinya kiamat besar. Jadi, bukan terbelah bulan dalam kaitan dengan kemukjizatan Rasul.

Namun, pertanyaanya: bagaimana proses terbelahnya bulan menjelang kiamat itu? Tidak ada hal yang pasti mengenai itu. Kendati demikian, didalam al-Qur'an disebutkan, "Apabila matahari digulung. Dan apabila bintang-bintang berjatuhan. Dan apabila gunung-gunung dihancurkan. Dan apabila unta-unta  yang bunting ditinggalkan (tidak dipedulikan). Dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan. Dan apabila lautan dipanaskan." (QS.At-Takwir:1-6) dan "Apabila langit terbelah dan apabila bintang-bintang jatuh berserakan." (QS.Al-Infithar: 1-2).

Ketika menafsirkan ayat diatas, Ahmad Sarwat, Lc, mengatakan bahwa hari kiamat kubra adalah hari dihancurkanya alam semesta, bukan hanya bumi yang kita tempati (solar system) atau Galaksi Bimasakti kita saja, akan tetapi semua benda langit dijagat raya ini (termasuk bulan) memang akan dihancurkan.

Namun, bila kita melihat tafsiran Muhammad Abduh tentang surah Al-Qamar diatas, bisa jadi kehancuran bulan pada hari kiamat nanti diawali oleh keterbelahanya dulu seperti yang terjadi pada masa Nabi. Setelah itu, ia jatuh dan bertubrukan dengan bintang yang lain. Lalu terjadinya kehancuran yang sangat dahsyat.

Kita tentu tidak ingin melihat kejadian yang maha dahsyat tersebut. Karena itu, jadilah kita orang-orang yang bertakwa. sebab, janji Allah, bahwa orang-orang shaleh dijamin tidak akan pernah melihat kejadian terdahsyat sepanjang sejarah dunia tersebut. Mereka aakan dimatikan terlebih dulu oleh Allah. Wallahu a'lam bil shawab!


Sumber : Majalah Hidayah Edisi 106

Menyembunyikan Drive

Assalamuallaikum Wr.Wb.

Seharian tidur, bangun2 disamping ada buku ngangur ya udahlah gue baca sambil ngelamun....eh ternyata ada trik bagus yang bisa diolah.....!!!!!! ini orang mau nulis apa pantun sih, ok langsung aja ke TKP.

Bagi sobat yang gemar otak-atik registry windows yang kebetulan mampir diblog ini dan ngerasa kalo trik ini udah kadaluarsa, mohon sumbang saranya aja ya????

Jika ada pengguna komputer lain menggunakan komputer sobat, ada kemungkinan mereka akan mengakses drive-drive didalam hard disk komputer sobat melalui aplikasi Windows Explorer atau sejenisnya. Jika sobat mempunyai data yang bersifat rahasia disalah satu drive hard disk komputer sobat, maka sebaiknya drive tersebut disembunyikan aja demi keamanan data-data sobat pada drive tersebut.

Lalu, bagaimana caranya menyembunyikan salah satu atau beberapa drive yang ada pada hard disk tersebut? Solusinya dapat dilihat melalui langkah-langkah berikut ini:
  1. Jalankan tool registry editor.
  2. Masuklah ke subkey berikut ini: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer.
  3. Didalam subkey Explorer tersebut, buat satu values baru (jika belum ada) dengan spesifikasi sebagai berikut:
    • Nama value : NoViewOnDrive
    • Jenis Value  : DWORD Value
    • Data Value  :
      • 0x00000001  (1)  = Hidden drive A
      • 0x00000002  (2)  = Hidden drive B
      • 0x00000004  (4)  = Hidden drive C
      • 0x00000008  (8)  = Hidden drive D
      • 0x00000016 (16) = Hidden drive E
                                        dan seterusnya..........

 4.   Lalu, lakukan restart pada sisten operasi komputer sobat.
 5.   Jika sobat mengakses drive yang sobat hiden tadi dan keluar peringatan seperti dibawah, maka selamat            sobat telah berhasil...... 


Satu hal lagi yang perlu diingat bahwa trik ini bukan saja digunakan untuk memproteksi data, trik ini juga bisa digunakan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja sistem operasi windows beserta semua software dan aplikasi yang terdapat didalamnya. Sehingga kinerja windows dan semua software akan semakin menjadi responsif dan agresif.

Semoga ada manfaatnya untuk sobatku semua.....

Wassalamuallaikum Wr. Wb.



Penulis : Ginto




Misteri 7 lapis langit


“(Allah) yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis, Engkau tidak melihat kepada ciptaan  al-Rahman sedikit pun ketidakseimbangan.” (Qs. Al-Mulk [67]:3)

Misteri Tuhan yang  hingga kini belum terungkap adalah masalah tujuh lapis langit. Sejak dahulu hingga sekarang, persoalan ini belum dapat jawabanya dan masih menjadi perdebatan yang tak kunjung usai. Apakah ia bintang-bintang, planet-planet, atmosfir atau memang langit yang jumlahnya memang tujuh? Semuan ya masih menjadi misteri, yang sampai kapanpuntidak akan pernah terpecahkan karena keterbatasan ilmu manusia.

Langit yang alam bahasa arab diterjemahkan dengan al-sama’ adalah sebuah istilah yang menunjukkan pada “segala sesuatu yang ada di atas kita”. Keadaan diatas kita  ini diartikan oleh Ibn Sidah sebagai angkasa luas yang berisi benda-benda langit dan percikan-percikan sinar.

Makna langit yang demikian itu, hamper disepakati oleh banyak orang, baik oleh pakar tafsir, astronom, fisikawan dan sebagainya. Hanya saja, yang menjadi persoalan ketika langit itu berjumlah tujuh dan berlapis-lapis atau bertingkat-tingkat; apakah langit itu benar berjumlah tujuh? Ataukah tujuh hanya sebuah symbol saja dari sebuah angka  yang tak terhingga? Semuanya ini menjadi misteri.

Sebab, menurut beberapa pakar, kata tujuh bagi Allah tidak sama dengan kata tujuh dalam pengertian kita sebagai manusia, angka tujuh adalah angka setelah satu, dua, tiga, empat, lima dan enam. Jadi, hitunganya sangat jelas. Tapi, angka tujuh bagi Allah belum tentu demikian. Karena itu, tujuh langit seperti yang terungkap dalam al-Qur’an sifatnya masih perlu penjelasan lagi.

Dalam banyak hal, al-Qur’an biasanya menyebut angka tujuh untuk suatu jumlah yang  tak terhingga. Misalnya, didalamQS. Al-Baqarah, ayat 261 Allah menjanjikan, “siapa yang menafkahkan hartanya dijalan Allah ibarat menanam sebiji benih yang menumbuhkan tujuh tangkai yang masing-masing berbuah seratus butir. Allah melipatgandakan pahala orang-orang yang dikehendakinya….”

Juga di dalam QS. Luqman ayat 27 yang artinya, “jika seandainya semua pohon dibumi dijadikan  sebagai pena dan lautan menjadi tintanya dan ditambahkan tujuh lautanlagi, maka tak akan habis kalimat Allah.” Tujuh lautan bukan berarti jumlah eksak, karena dengan tujuh lautan lagi atau lebih kalimat Allah tak akan ada habisnya.

Sama halnya dengan QS. Taubah (9) ayat 80 yang artinya, “ Walaupun kamu mohonkan ampun bagi mereka (kaum munafik) tujuh puluh kali, Allah tidak akan member ampun.” Jelas, ungkapan  “tujuh puluh” bukan berarti bilangan eksak. Allah tidak mungkin mengampuni mereka bila kita mohonkan ampunan lebih dari tujuh puluh kali.

Meski begitu, tetap kita harus punya patokan karena itu, angka tujuh yang berhubungan dengan langit kita tafsirkan dalm pandangan manusia . menu rut, T. Djamaludin, staf peneliti bidang matahari dan lingkungan antariksa, lapan, Bandung, dalam artikelnya Tujuh Langit, Tidak berarti tujuh lapis  menulis bahwa dikalangan mufassirin  lama pernah juga berkembang penafsiran lapisan-lapisan langit itu berdasarkan konsep geosentris.

Menurutnya, dari segi sejarah, orang-orang dahulu jauh sebelum al-Qur’an diturunkan memang berpendapat adanya tujuh lapis langit. Ini berkaitan dengan pengetahuan mereka bahwa ada tujuh benda langit utama yang  jaraknya berbeda. Kesimpulan ini berkaitan dengan pengamatan mereka atas gerakan benda-benda langit. Benda-benda langit yang lebih cepat gerakanya dilangit dianggap lebih dekat jaraknya. Lalu ada gambaran seolah-olah benda langit itu berada  pada lapisan langit yang berbeda-beda.

Dilangit pertama ada bulan, benda langit yang bergerak tercepat sehingga disimpulkan sebagai yang paling dekat. Langit kedua ditempati merkutius (bintang Utarid). Venus (bintang kejora) berada dilangit ketiga. Sedangkan matahari ada dilangit keempat. Dilangit kelima ada Mars (bintang marikh). Dilangit keenam ada Jupiter (bintang Musytari). Langit ketujuh ditemapti Saturnus (bintang siarah/Zulha). Itu keyakinan lama yang mengangap bumi sebagai pusat alam semesta.

Orang-orang dahulu juga percaya bahwa ketujuh benda-benda langit itu mempengaruhi kehidupan dibumi. Pengaruhnya bergantian dari jam ke jam dengan urutan mulai dari yang terjauh, Saturnus, sampai yang terdekat, bulan. Karena itu hari pertama itu disebut Saturday (Hari saturnus) dalam bahasa inggris atau doyoubi (Hari saturnus/Dosei) dalam bahsa jepang. Dalam bahasa Indonesia, Saturday adalah sabtu. Ternyata, kalau kta menghitung hari mundur sampai tahun 1 Masehi, tanggal 1 januari tahin 1 memang jatuh pada hari sabtu.

Hari-hari yang lain dipengaruhi oleh benda-benda langit yang lain. Secara berurutan hari-hari itu menjadi  Hari Matahari (Sunday, ahad), Hari bulan (Monday,Senin), Hari Mars (slasa), hari Merkurius (Rabu), Hari Jupiter (Kamis), dan Hari Venus (Jum’at). Itulah asal mula satu pecan menjadi tujuh hari.

Jumlah tujuh hari itu diambil juga oleh orang-orang Arab. Dalam bahasa Arab nama-nama hari disebut berdasarkan urutan satu, dua, tiga,..sampai tujuh, yakni ahad, itsnaan, tsalatsah, arba’ah, khamsah, sittah, dan sab’ah. Bahasa Indonesia mengikuti penamaan Arab ini sehingga menjadi Ahad, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jum’at, karena itulah penamaan yang diberikan Allah di dalam Al-Qur’an yang menunjukkan adanya kewajiban shalat Jum’at berjamaah.

Penamaan minggu baerasal dari bahasa Portugis, Dominggo  yang berarti hari Tuhan. Ini berdasarkan kepercayaan Kristen bahwa pada hari itu Yessus bangkit. Tetapi orang Islam tidak mempercayai hal itu, karenanya lebih menyukai pemakaian “Ahad” daripada “minggu”.

Petunjuk Isra Mi’raj

dalam peristiwa isra mi’raj disebutkan bahwa Nabi melakukan perjalanan hingga kelangit tujuh. Dilangit pertama Ia bertemu dengan Nabi Adam yang dikananya berjejer para ruh surge dan dikirinya para ruh ahli neraka. Dilangit kedua dijumpai Nabi Ia dan Nabi Yahya. Dilangit ketiga ada Nabi Yusuf. Nabi Idris dijumpai dilangit ke Empat. Lalu Nabi SAW. Bertemu dengan Nabi Harun dilangit kelima, Nabi Musa dilangit keenam dan Nabi Ibrahim dilangit ketujuh. Dilangit ketujuh dilihatnya Baitul Ma’mur, tempat 70.000 Malaikat shalat tiap harinya setiap Malaikat hanya sekali memasukinya dan tak akan pernah masuk lagi.

Dan keterangan diatas tampak bahwa tujuh langit itu memang ada. Tetapi, apakah tujuh langit yang dimaksud itu tujuh langit yang bentuknya sama. Jika dari bumi kita bias melihat langit yang pertama, apakah langit kedua sampai ketujuh juga bentuknya seperti itu.

Menurut Muhammad Al-Banna dari Mesir dan beberapa ahli  tafsir, bahwa sidratul muntaha yang merupakan langit tertinggi itu merupakan Bintang Syi’ra. Tetapi sebagian lainya, seperti Muhammad Rasid Ridha dari Mesir, berpendapat bahwa tujuh langit dalam kisah Isra’ Mi’raj adalah langit ghaib.

Masalah langit ghaib ini bias dibuktikan. Misalnya, pertemuan Nabi Muhammad saw. Dengan ruh para Nabi, melihat dua sungai disurga dan dua sungai di bumi, serta melihat Baitul Ma’mur, tempat ibadah para Malaikat. Jadi, nampaknya pengertian langit dalam kisah Isra’ mi;\’raj itu memang bukan langit lahiriyah yang berisi bintang-bintang, tetapi langit ghaib.

Lagi-lagi, penafsiran tujuh langit yang demikian tetap masih menyimpan sebuah misteri. Sebab, ada juga yang berpendapat bahwa tujuh lapis langit itu adalah atmosfir bumi. Menurut pakar, atmosfir tediri dari tujuh lapisan, yang masing-masing memiliki sifat fisik yang berbeda baik tekanan dan jenis gas yang di kandungnya.

Lapisan terdekat dengan bumi disebut troposphere (1). Lapisan ini berisi kira-kira 90% total massa dari seluruh atmosfir. Lapisan diatasnya disebut stratosphere (2). Di atasnya lagi ada lapisan ozonosphere (3), yang tugasnya menyerap radiasi sinar ultraviolet. Berikutnya berturut-turut ada lapisan mesosphere (4), thermosphere (5), ionosphere (6) dan exosphere (7), yang merupakan lapisan atmosfir terluar.

Apakah atmosfir-atmosfir ini merupakan tujuh langit? Tidak tentu juga. Sebab, ada juga yang menggunakan teori dimensi untuk melukiskan tujuh langit. Menurut teori dimensi, langit pertama adalah langit dunia yang diisi oleh manusia, hewan, tumbuhan, binatang, planet, galaksi, supercluster dan lainsebagainya. Langit ini berdimensi 3.

Langit kedua dihuni oleh bangsa jin, yang memiliki dimensi 4. Alamnya sebenarnya berdampingan dengan kita, tetapi tidak bersentuhan, karena dimensinya berbeda. Langit ketiga sampai keenam, berturut-turut adalah berdimensi 5, 6, 7, dan 8. Semua langit itu digunakan dalam masa penantian oleh jiwa0jiwa yang telah mati, selama di alam barzakh. Langit ketujuh adalah langit tertinggi, yang berdimensi 9. Dilangit inilah terdapat surga dan neraka.

Jadi, apa pun penafsiran kita tentangtujuh langit, hasilnya tetapi menyisakan sebuah misteri. Sebab, teknolgi yang kita pakai untuk menyisakan sebuah misteri. Sebab, teknologi yang kita pakai untuk menyelidiki tujuh langit itu adalah teknologi yang masih sangat rendah. Sementara, Nabi Muhammad saw. Sebagai sosok yang “paling bisa” memecahkan misteri tujuh langit ini, tidak pernah memberikan penjelasan kepada umatnya mengenai makna tujuh langit yang sebenarnya.

Jika misteri tujuh langit ini bisa terpecahkan, maka kita harus bisa seperti Nabi, yaitu melakukan perjalanan hingga kelangit ketujuh. Persoalanya, kita pasti tidak bisa. Karena itu, kita pun tidak akan bisa memecahkan persoalan misteri tujuh langit ini. Wallahu a’lam bil shawab!

Sumber : Majalah Hidayah Edisi 106